Penerang di kegelapan

"Ide bagaikan sebuah lilin dalam kegelapan yang mampu memberi cahaya"
-Charles Bonar Sirait & Bunga Sirait-

Guru saya pernah mengatakan, bahwa segala hal yang kita lakukan perlu dilakukan dengan cara terbaik agar bisa dirasakan dengan rasa terbaik oleh banyak orang.

Sebagai individu yang berprofesi di bidang public speaking, hal itu benar-benar saya terapkan ketika beraktivitas.
Salah satunya ketika melatih atau memberikan seminar.

Sejatinya, saat tampil kita sedang menghadirkan cahaya untuk audiens.
Cahaya yang akhirnya menjadi penerang untuk audiens.

Kenapa kegelapan?
Hal ini sebagai analogi bahwa kondisi awal audiens adalah tidak tahu, belum bisa, makanya ikutlah sesi seminar atau pelatihan.

Momen ini menunjukan bahwa audiens pun hadir dengan kesungguhan.

Dengan begitu, ketika kita tampil pun, fokuslah dengan kesungguhan memberikan yang terbaik.

Cahaya akan bisa Anda hadirkan tatkala diri siap mengemban misi untuk menerangi kegelapan.

Kalo Anda adalah orang yang diutus untuk tampil, maka tidak ada alasan lagi.

Tidak ada alasan untuk malu.
Tidak ada alasan untuk minder.
Tidak ada alasan untuk tidak tampil.
Tidak ada alasan takut dengan atasan.

Jika Anda sudah diutus, artinya Anda terpilih.
Jika Anda terpilih, artinya Anda layak untuk tampil.

Ditulis oleh:⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
Fauzi Noerwenda⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
Trainer @ganeshapublicspeaking⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
Author of @streetsmartmasterofceremony⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
Dapatkan informasi jadwal pelatihan public speaking melalui website:
http://ganeshapublicspeaking.com/schedules/

Subscribe YouTube Ganesha Public Speaking untuk mendapatkan tips public speaking
https://www.youtube.com/user/GPSSBandung